Gamelan milik Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah itu bernama Gamelan Sekaten. Perlengkapan gamelan milik Sunan Gunung Jati berisi tiga gong, bonang, saron, dan lainnya itu disimpan di Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon.
Wakil Kepala Bagian Benda dan Bangunan Cagar Budaya Keraton Kasepuhan, RM Hafidz Permadi mengatakan Gamelan Sekaten milik Sunan Gunung Jati itu merupakan hadiah dari Sultan Trenggono Demak pada abad ke-15. Hafidz menyebutkan kata 'Sekaten' berasal dari kata Syahadatain atau dua kalimat syahadat.
(Sudirman/detikTravel) Foto: undefined |
Hafidz menjelaskan pada zaman Sunan Gunung Jati, masyarakat yang ingin menyaksikan pertunjukan Gamelan Sekaten wajib mengucapkan dua kalimat syahadat. "Dua kalimat syahadat itu ibaratnya tiket masuk untuk melihat pertunjukan. Bentuk syiarnya seperti itu," ucap Hafidz.
Hingga saat ini, pihak keraton masih memainkan gamelan tersebut meski usianya sudah ratusan tahun. Menurut Hafidz setiap hari raya Idul Fitri dan Idul Adha pihak Keraton Kasepuhan Cirebon mementaskan gamelan tersebut. Hafidz juga mengatakan pertunjukan gamelan tersebut ditonton langsung Sultan Kasepuhan Cirebon.
"Kita pentaskan di bangunan Mande Karasemen kompleks Siti Hinggil Keraton Kasepuhan setelah salat Idul Fitri dan Idul Adha. Selain itu, gamelan ini difungsikan juga saat menyambut tamu kehormatan," katanya.
(Sudirman/detikTravel) Foto: undefined |
Keluarga Keraton Kasepuhan Cirebon rutin membersihkan gamelan milik Sunan Gunung Jati setiap bulannya. Proses pencuciannya harus melalui ritual khusus, yakni Tradisi Siraman.
"Kita mandikan gamelan ini dengan air kembang. Airnya kita ambil dari Sumur Bandung Dalem Agung Pakungwati. Tujuannya agar gamelan ini bersih dan harum. Tradisi Siraman ini selalu kita lakukan," katanya.
Mumpung menjelang akhir pekan, Cirebon bisa jadi destinasi pilihan kamu. Wisatawan bisa melihat gamelan bersejarah ini di sana.
(wsw/fay)
Komentar Terbanyak
Ramai-ramai Sanggah Kritikan Megawati soal Amburadulnya Pariwisata Bali
Bukan Indonesia, Turis China Jatuh Cinta kepada...
Jepang Adalah Negara Terburuk di Dunia dalam Membantu Orang Asing